"no one is born a great cook, one learns by doing"

Selasa, 18 Maret 2014

Seblak Basah Pedas





Dah lama nih nggak posting blog, minggu minggu kemarin sibuk bulak balik Jakarta Solo buat melengkapi pemberkasan. Bener bener menyita banyak waktu, tenaga, dan biaya tentunya, hehehehe...., Banyak hal yang terlewatkan, bahkan ulang tahunnku sendiri, tapi nggak apa apa deh, Allah dah ngasih kado ulang tahun yang luar biasa tahun ini, alhamdulillah semoga menjadi berkah tersendiri nantinya, dan masalah ulang tahun aku masih bisa merayakannya tahun tahun berikutnya. Ngomongin ulang tahun ternyata aku nggak sepenuhnya sedih kok, tadi pagi pulang dari jakarta aku dikasih tumpeng sama temen temen dan adikku. hehehehehe...,nggak kebayang jam berapa mereka masak, sedangkan aku sampai Solo jam 06.00 pagi. Biasanya aku yang masak kalau mereka ultah, hari ini mereka yang masak buatku, rasanya??? ya enak kok. hehehehe...., Aku juga dapat jado dari adikku berupa beberapa peralatan makan, yang sebagian sekarang aku pakai buat foto foto, hehehe, dia minggu lalu pulang dari bali, dan bilang kalau di Joger banyak loh pernak pernik lucu buat keperluan food fotografi, dan ooohhhh kenapa aku nggak dibeliin siiihhh, sempet kesel juga, tapi ternyata aku dikasih oleh oleh sekaligus kado  ini, hihihihihi......



Hari ini karena dirumah lagi banyak banget makanan sisa tumpeng tadi pagi, aku nggak masak yang ribet ribet, karena jelas nggak kemakan. Hari ini aku masak Seblak Basah makanan yang populer di Bandung saat ini. Aku sering liat ibu ibu di grup masakan bersliweran posting makanan yang satu ini, bahannya sih macam macam, bisa makaroni, mie, atau kerupuk, dengan ditambahi bakso, telur, ceker ayam, udang dll. Aslinya sih seblak terbuat dari kerupuk yang direndam di air panas, kemudian ditumis dengan bumbu bumbu khas.




Menurutku makanan yang satu ini cukup unik, dan agak asing bagiku. Kerupuk dimasukin air sampai kenyal kenyal gitu, terus dimasak dengan bumbu. Tapi setelah tau bumbu bumbunya kurasa makanan ini bisa masuk di lidahku deh, hehehehehe...., dah lama banget penasaran pengen bikin, tapi nggak pernah ada waktu dan ahirnya hari ini aku sempat sempatin bikin.


Aku hari ini bikin seblak origiinal, tanpa ditambahin bahan lain, bener bener seblak yang sesungguhnya, tanpa ditambahin bahan lain seperti ceker ayam, bakso, sosis, udang, dll. karna aku pengen ngerasain rasa yang sebenernya, aku juga menggunakan kerupuk, bukan mie atau makaroni.


 Aku pertama kali baca resepnya di majalah Femina online cuma bedanya aku sengaja skip bakso sapinya, Bahan bahannya adalah sebagai berikut, dengan aku modifikasi sedikit sesuai dengan seleraku, hehehehe :

 Bahan:
  • 100 g kerupuk sagu mentah, warna warni
  • 2 sdm minyak sayur
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt kaldu bubuk rasa sapi
  • 1/2 sdt gula pasir, ini tambahanku sendiri
  • 50 ml air
Bumbu, haluskan:
  • 12 buah cabai rawit merah dan hijau
  • 3 siung bawang putih
  • 3 cm kencur
  • 2 butir bawang merah
Taburan:
  • Telur dadar iris tipis
Cara Membuat:
  1. Rendam kerupuk dalam air panas hingga kenyal (± 10 menit), tiriskan. Sisihkan.
  2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum. Kerupuk yang sudah direndam, aduk rata.
  3. Tambahkan  garam dan kaldu bubuk, aduk rata.
  4. Tuang air, masak sejenak hingga semua bahan matang. Angkat. Sajikan dengan bahan taburan.



Daaannnnnn ahirnya aku bisa merasakan seblak juga, rasanya se unik bahan bahannya, hehehehe cocok dijadikan cemilan nih, bumbunya pedeeeeesssss bikin waaaaaaa nggak kuat deh, hihihihihihihi...., kalau yang ngga suka pedes kurangin ya cabenyaahh







0 komentar:

Posting Komentar